Tgl 1 Des 2008, tepatnya setelah sholat Maghrib, coba sempatkan lihat pemandangan ke arah Barat Daya dan Barat, di atas titik Sunset, akan nampak pemandangan 3 buah objek langit yang sedang berkonjungsi. Mereka adalah Bulan (3 Dzul Hijjah 1429 H, Planet Venus dan Planet Jupiter).
Dalam blog astronominya, Pak Toha menulis:
Jika anda pecinta pemandangan langit malam, segera beri tanda kalender anda pada Senin sore tanggal 1 Desember 2008. Triple conjunction Bulan-Jupiter dan Venus menghias indah di Langit Barat.
Sore ini setelah Matahari terbenam dan cuaca cerah, ada dua bintang terang di Langit Barat (eh bukan bintang loh). Itu adalah planet Venus yang terlihat terang di sebelah kiri atas dan disebelahnya adalah Planet Jupiter agak sedikit lebih redup di sebelah kanan.
Ya, Venus memang lebih kecil daripada Jupiter tapi kenapa ia terlihat lebih terang? Tentunya ini disebabkan oleh jarak kedua planet tersebut yang berbeda. Venus jauh lebih dekat daripada Jupiter sehingga ia tampak lebih terang.
Titik terang di langit barat ini memang sering menjadi pertanyaan masyarakat bintang apakah itu kok terlihat semakin mendekat? katanya. Pada Senin sore ini bulan sabit awal Zulhijjah hari ke-3 akan semakin menambah cantik penampilan triple conjunction ini.
Conjunction atau konjungsi adalah peristiwa saling berdekatannya dua atau beberapa benda langit. Ya karena benda-benda langit anggota tatasurya seperti planet dan bulan memang selalu bergerak diantara bintang-bintang.
Perhatikanlah posisi Bulan dari hari ke hari. Posisi Jupiter juga posisi Venus stiap sore hari, maka mereka akan selalu bergerak relatif terhadap posisi bintang-bintang di belakangnya.
Peristiwa konjungsi bagi para astronom bisa menjadi penting dikarenakan pada masa lampau banyak peristiwa-peristiwa bersejarah yang tidak tercatat tanggalnya namun hanya dikaitkan dengan kenampakan benda-benda langit.
Berkat perhitungan astronomi yang dapat mengetahui posisi benda langit dulu, kini dan masa yang akan datang akhirnya kapan peristiwa itu terjadi dapat diketahui.
Dari Solo, ketiga objek tersebut tampak seperti gambar di bawah ini:
Pada 1 Des 2008, dari Solo saya amati via SNPP 6, data Bulan-Venus-Jupiter adalah sebagai berikut
1. Bulan:
Terbit = 07:49 WIB Transit/tepat di atas = 14:16 WIB Terbenam= 20:41 WIB Jarak ke pengamat = 401.217 km Ketinggian di atas horizon = 38° 30? Magnitude = -12.74 Radius = 1.737 km
2. Venus:
Terbit = 08:16 WIB Transit/tepat di atas = 14:32 WIB Terbenam= 20:48 WIB Jarak ke pengamat = (1.0057 au). 1 AU = 149597870.691 kilometers Ketinggian di atas horizon = 41° 16? Magnitude = -7.08 Radius = 6.051 km
3. Jupiter
Terbit = 08:17 WIB Transit/tepat di atas = 14:31 WIB Terbenam= 20:45 WIB Jarak ke pengamat = (5,8069 au ) 1 AU = 149597870.691 kilometers Ketinggian di atas horizon = 41° 14? Magnitude = -6.13 Radius = 71.491 km
Dari Solo atau Bumi, perbandingan Bulan paling besar, lalu Venus lebih besar Jupiter. Tetapi ini sekedar pandangan mata kita dari Bumi, tetapi kita tahu dari data di atas, bahwa Bulan adalah lebih kecil dari Bumi. Lalu Jupiter >>> Venus > Bulan.
Karena adanya faktor jarak kita ke 3 objek itulah yang menyebabkan penglihatan kita menjadi terbalik dalam menagkap ukuran masing2 objek. Kalau Bumi sepenuhnya kita bandingkan dengan Jupiter, kira seperti ini:
Bumi (100%) dan Jupiter (25%)
Skala yang lebih mudah untuk kita pahami adalah sebagai berikut:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar